Wednesday 24 December 2014

Kali ini saya akan memperkenalkan SIBI yang berhubungan dengan Keluarga. Jika kalian melihat gambar dengan garis putus-putus, maka itu adalah posisi awal gerakan. Lain kali kita akan membahas tandatanda yang ada hubungannya dengan setiap gerak dari bahasa isyarat.
Keluarga

Tangan kanan dan kiri U yang tegak menghadap kedepan berdampingan di depan dada, di gerakan melingkar ke samping depan berlawanan arah sehingga keduanya tegak menghadap pengisyarat
Adik

Tangan kanan B telungkup menghadap ke depan di hadapan badan sebelah kanan, digerakan lurus ke bawah
Anak

Tangan kanan B telungkup menghadap ke depan di hadapan dada, digerakan
melengkung ke atas kanan
Ayah

Tangan kanan A yang tegak menghadap ke kiri dengan ujung ibu jari di
goreskan pada bagian atas mulut di bawah hidung dari tengah ke kiri dan
dari tengah ke kanan
Bapak

Tangan kanan Da yang telungkup mengarahke kiri di goreskan pada bagian atas mulut di bawah hidung dari tengah ke kiri dan dari tengah ke kanan
Bibi

Tanan kanan B yang tegak menghadap ke depan dengan ibu jari menempel di pipi kanan, di tarik ke bawah sambil digoyang -goyangkan.
Ibu

Ujung jari tangan kanan U, yang tegak menghadap ke depan, ditempelkan di daun telinga kanan bawah
Kakak

Tangan kanan B yang telungkup mengarah ke depan di hadapan dada, di gerakan ke atas, sampai setinggi bahu
Kakek

ujung jari tengah tangan kanan K yang tegak menghadap ke kiri, ditempelkan di jakun
Nenek

Tangan kanan N yang tegak menghadap ke depan di belakang telinga kanan, di gerakan ke bawah sambil digoyangkan
Paman

Tangan kanan K yang tegak menghadap ke depan di samping pelipis kanan, digerakan kebawah sambil digoyang -goyangkan

Tuesday 23 December 2014

Awak

Tangan kanan 'A', dengan ibu jari tegak lalu tunjuk ke depan.

Dia

Tangan kanan 'D' lalu ditunjukkan ke kanan.

Dato

Tangan kanan 'D' diletakkan di tengah dahi.

Datin

Tangan kanan 'D' diletakkan di tengah dagu.

Encik

Tangan kanan 'E' tapak ke depan paras bahu, lalu buat bulatan kecil arah jam.

Cik

Tangan kanan 'C' ke depan paras bahu, lalu buat bulatan kecil arah jam.

Kami

Tangan kanan 'K' jari hantu diletakkan pada bahu kanan, lalu bergerak melengkung ke tengah dada.

Kamu

Tangan kanan terbuka tapak ke atas pada paras dada digerakkan sedikit ke depan.

Kita

Tangan kanan 'K' jari hantu diletakkan pada bahu kiri, lalu digerakkan melengkung ke bahu kiri.

Mereka

Tangan kanan tapak menghadap atas di kiri badan lalu bergerak ke kanan dan menukar 'M' tapak menghadap luar.

Saya

Tangan kanan 'I' dikenakan di tengah dada.

Sendiri

Tangan kanan 'A' tapak ke bawah dikenakan ibu jari pada tengah dada.

Assalamualaikum

Tangan kanan 'A' sambil ibu jari dikenakan pada tepi dahi kanan lalu digerakkan ke depan.

Walaikumsalam

Tangan kanan 'W' sambil jari telunjuk dikenakan pada tepi dahi kanan lalu digerakkan ke depan.

Hello

Tangan kanan 'B', hujung jari dikenakan pada tepi dahi kanan lalu digerakkan ke depan.

Selamat

Kedua-dua belah tapak tangan digenggam seperti bersalaman, lalu tangan kanan dan kiri digerakkan ke kanan dan kiri, tapak tangan ke bawah.

Selamat Datang

Kedua-dua tapak tangan menghadap atas kemudian digerakkan tangan kanan dan kiri serentak ke dada.

Selamat Pagi

Buat isyarat "selamat", kemudian buat isyarat "pagi"

Selamat Tengahari

Buat isyarat "selamat", kemudian buat isyarat "Tengahari"

Selamat Petang

Buat isyarat "selamat", kemudian buat isyarat "Petang"

Selamat Malam

Buat isyarat "selamat", kemudian buat isyarat "Malam"

Selamat Jalan

Tangan Kanan '5' tapak ke depan sambil digerakkan ke kiri dan kanan.

Selamat Hari Jadi

Buat isyarat "selamat", kemudian kedua-dua tangan tapak menghadap atas, bergerak dari sisi ke depan dan ke bawah sambil meletakkan tangan kanan di atas tapak tangan kiri diikuti dengan isyarat tangan "hari".

Selamat Ulang Tahun

Buat isyarat "selamat", kedua belah tangan 'A" pada paras bahu, buat bulatan dari dalam ke luar.

Maaf

Tangan Kanan 'A' pada paras dada, buat satu bulatan di atas dada.

Salam

Kedua-dua belah tangan dihulurkan ke depan, tapak tangan kiri dan kanan dirapatkan lalu dibawa ke dalam dengan kedua-dua hujung jari dikenakan pada dada.

Sila

Tangan kanan terbuka tapak menghadap ke atas, lalu digerakkan tangan kanan ke sebelah kiri.

Tahniah

Kedua-dua belah tangan digenggam dan digoncangkan sedikit.

Terima Kasih

Tangan kanan terbuka dengan tapak ke dalam lalu dikenakan pada bibir dan digerakkan ke depan.

Sama-Sama

Tangan kanan 'Y', lalu digerakkan ke depan dan belakang.

Apa Khabar

Buat isyarat 'Apa' dan kemudian kedua-dua belah tapak tangan dirapatkan lalu direnggangkan ke kiri kanan dengan tapak menghadap ke dalam.

Khabar Baik

Kedua-dua belah tangan '5', tangan kanan diletakkan dibibir kemudian digerakkan turun dan diletakkan di atas tapak tangan kiri.

Hai

Tangan kanan 'H' hujung jejari di tepi dahi kanan kemudian digerakkan tangan kanan membuat isyarat huruf 'i'.

Alhamdulilah

Tangan kanan '5' tapak menghadap kiri, ibu jari pada paras dada, kemudian digerakkan tangan ke hadapan.

Ucapan

Kedua-dua tangan 'H' tegak tapak menghadap bergerak berselang-seli ke depan dan ke belakang dua kali.

Monday 22 December 2014

Lambang tiga jari itu berasal dari singkatan dalam sign language (bahasa tangan untuk tuna rungu) Amerika yang artinya I Love You (Aku Cinta Kamu) atau disingkat jadi I.L.U. :

Anak² TK dan SD seluruh Amerika juga tahu akan hal ini sebab mereka diajari sign language juga di sekolah. Simbol kepala kambing ma enya'? Bod0 dipiara! Selain itu emang knafa kalo kambing? Bukankah kambing itu halal dalam Islam? Kalo kepala babi mah gw masih bisa ngerti knafa Muslim ribut.
Ini dia yang banyak sekali dari rekan-rekan yang belum menguasai.
Sepertinya sederhana, tapi kalau gak dihafalkan, lumayan bikin repot pak polantas dalam mengatur arus lalin.
Ok! Langsung aja!

Gerakan 1 : Menghentikan arus dari segala arah

Priiiiiiiiit!
(Satu tiupan peluit yang panjaaaaang….)
SEMUA ARAH BERHENTI!!!

Gerakan 2 : Menghentikan arus dari arah depan petugas

Priiiiiiiiit!
(Satu tiupan peluit yang panjaaaaang….)
Rekan-rekan yang berada di depan petugas, harus berhenti.

Gerakan 3 : Menghentikan arus dari arah belakang petugas

Priiiiiiiiit!
(Satu tiupan peluit yang panjaaaaang….)
Kalau rekan-rekan dari arah belakang petugas, lihat punggung petugas yang merentangkan tangan kiri nya, segeralah berhenti.

Gerakan ke 4 : Menghentikan kendaraan dari arah depan & belakang petugas

Priiiiiiiiit!
(Satu tiupan peluit yang panjaaaaang….)
Arah depan dan belakang petugas diperintahkan untuk berhenti. Walau rentangan tangan petugas tidak dapat menutupi lebar jalan, mohon jangan mencuri-curi jalan. Sering sekali anak sekolahan menerobos melewati ketiak petugas dari belakang, mungkin dikiranya petugas itu orang2an sawah yah?

Gerakan ke 5: Menghentikan arah tertentu

Priiiiiiiiit!
(Satu tiupan peluit yang panjaaaaang….)
Gerakan ini bebas, tergantung petugas mengarahkan telapak tangannya ke arah mana, apabila rekan-rekan berada dalam arus yang dapat melihat jelas telapak tangan petugas, artinya BERHENTI.

Gerakan ke 6: Menjalankan arus dari arah kanan petugas

Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit!
(Dua kali tiupan peluit yang teratur..)
Yang melihat gerakan ini berada di sisi kanan petugas, MAJUUUUUUU JALAAAAN…

Gerakan ke 7: Menjalankan arus dari arah kiri petugas

Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit!
(Dua kali tiupan peluit yang teratur..)
Dari sebelah kiri petugas, dipersilahkan JALAN…

Gerakan ke 8 : Menjalan arus dari arah kanan dan kiri petugas bersamaan

Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit!
(Dua kali tiupan peluit yang teratur..)
Kanan dan kiri petugas, AYO JALAN…

Gerakan ke 9 : Mempercepat kendaraan dari arah kiri petugas

Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit!
(tiga kali peluit pendek berulang kali)
Dari kiri petugas… AYO TAMBAH KECEPATAN, JANGAN TERLALU PELAN…

Gerakan ke 10 : Mempercepat arus dari arah kanan petugas

Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit!
(tiga kali peluit pendek berulang kali)
Gerakan nomer 9 dan 10, sering dikeluarkan apabila ada kecelakaan, dan pengendara malah asik menonton orang yang lagi kena musibah kecelakaan.

Gerakan ke 11 : Memperlambat kendaraan dari arah depan petugas

Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit!
(tiga kali peluit pendek berulang kali)
Rekan-rekan yang melihat petugas melakukan gerakan ini dari depan, mohon kurangi kecepatan…

Gerakan ke 12 : Memperlambat kecepatan arus dari arah belakang petugas

Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit!
(tiga kali peluit pendek berulang kali)

Melihat gerakan ini dari belakang, petugas mengayunkan tangan kirinya, dari 90 derajat ke 45 derajat berulang-ulang.. Mohon kurangi kecepatan rekan2..
NAH! 12 gerakan sudah saya berikan.. Mohon dengan sangat rekan2 menghafalkan gerakan2 di atas, untuk keamanan rekan-rekan sendiri.. dan ketertiban lalu lintas secara umum…

Oh iya…

NAH! 12 gerakan sudah saya berikan.. Mohon dengan sangat rekan2 menghafalkan gerakan2 di atas, untuk keamanan rekan-rekan sendiri.. dan ketertiban lalu lintas secara umum...

Oh iya...
yang di bawah ini GERAKAN KHUSUS pak Polantas yang paling baru...

(tangan petugas mengepal dan membuka berulang kali, tanpa tiupan peluit)
Gerakan ini mengingatkan bahwa mulai 2010, motor yang tidak menyalakan lampu utama di siang hari akan kena denda sebesar Rp. 100.000,-
Hayooo... Pilih nyalain lampu atau ditilang?